Candi Gana, Candi yang Terlupakan



Candi Gana, Keindahan yang Tersembunyi di Sekitar Prambanan
  • Deskripsi Wisata.
Candi Gana merupakan salah satu Candi yang memiliki corak agama Buddha. Awal mulanya candi ini disebut sebagai Candi "Asu" atau "anjing" pada bahasa Jawa karena dahulunya sebelum masa pra pemugaran ada banyak sekali jumlah anjing di sekitar candi ini. Nama Candi Asu berubah menjadi Candi Gana dikarenakan ditemukan hiasan gana atau juga bisa  disebut "orang kerdil."

Candi Gana didirikan sekitar abad ke-9 Masehi, yang diketahui berdasarkan bentuk perbingkaian kaki dan bawah tubuh candi, yakni bingkai belah rotan dan sisi genta. Bentuk-bentuk belah rotan dan sisi genta merupakan tanda-tanda bangunan yang dibangun pada abad ke-9 Masehi saat Mataram kuno diperintah oleh dinasti Syailendara.

  • Lokasi Wisata.
Dusun Bener, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.

  • Jam Operasional.
07.00-17.00 WIB

  • Tiket Masuk.
Rp. 5.000,00

  • Fasilitas.
-Area Parkir.

-Toilet.

  • Sejarah Wisata.
Keberadaan Candi Gana memiliki kaitan erat dengan Candi Sewu. Bangunan bersejarah tersebut diperkirakan dibangun pada abad ke-9 Masehi Di masa kerajaan Mataram Kuno dibawah kepemimpinan Sri Raja Rakai Panangkaran yang kemudian dilanjutkan oleh Rakai Panangkaran.

Relief-relief pada candi Gana dipenuhi oleh unsur hewan, salah satunya adalah hewan anjing yang menjadi dasar penamaan Candi tersebut. Namum tidak ada penelitian lanjut tentang candi tersebut.




Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Panoraten

Kota Klaten

Jumlah Pengunjung

Tempat Berincang